Mengenal Sistem Operasi Mac Os 10.5 Leopard
Mac OS X versi 10.5 “Leopard” adalah
versi keenam dari Mac OS X yang dikeluarkan perusahaan Apple inc. Leopard
dirilis tanggal 26 Oktober 2007 sebagai penerus dari versi sebelumnya yaitu,
Mac OS X v10.4 “Tiger”, dan tersedia dalam dua jenis yaitu, versi desktop yang
cocok untuk komputer pribadi, dan versi server yaitu, Mac OS X Server. Steve
Jobs mengatakan pada Macworld 2008 bahwa lebih dari 20% pengguna Mac
menggunakan Leopard sebagai sistem operasi mereka.
Leopard berisi lebih dari 300
perubahan dan perangkat tambahan dari versi sebelumnya, Mac OS X v10.4 “Tiger”.
Diantaranya perubahan pada Dock, Stacks, menu bar transparan, dan sebuah update
Finder yang menggabungkan visual navigasi grafis saat pertama kali melihat di
iTunes. Fitur penting lainnya yaitu, dukungan aplikasi berbasis 64-bit,
utilitas backup otomatis yang disebut Time Machine, Spotlight untuk pencarian
(search), dan masuknya Front Row dan Photo Booth, yang sebelumnya hanya
disertakan dengan beberapa model Mac.
FITUR – FITUR
Berikut beberapa fitur menarik dalam
Sistem Operasi Leopard ini :
- AUTOMATOR adalah aplikasi yang dikembangkan oleh Apple untuk Mac OS X yang menerapkan point-and-klik (atau drag-and-drop) untuk menciptakan pengotomatisasian tugas-tugas yang dilakukan berulang-ulang. Automator memungkinkan pengulangan tugas di berbagai program, termasuk Finder, web browser Safari, iCal, Address Book dan lain-lain dengan cara merekam sega;a kegiatan penggunanya. Automator juga dapat bekerja dengan aplikasi seperti Microsoft Office, Adobe Photoshop atau Pixelmator.
- BACK TO MY MAC adalah fitur bagi pengguna MobileMe yang memungkinkan pengguna untuk mengakses file pada komputer rumah mereka saat jauh dari rumah melalui internet.
- BOOT CAMP adalah software assitant yang memungkinkan untuk menginstal sistem operasi lain, seperti Windows XP (SP2 atau yang lebih baru) atau Windows Vista, pada partisi terpisah pada Mac berbasis Intel.
- DASHBOARD adalah sebuah fitur yang menampilkan halaman Web yang terdapat di Safari (internet software) ke dalam widget Dashboard yang hidup.
- DESKTOP 3-D dock baru dengan pengelompokan fitur yang disebut Stack.
- FRONT ROW adalah aplikasi yang dibuat sama menyerupai Apple TV untuk melakukan segala aktifitas seperti melihat video, mendengar iTunes, internetan, dll. Hal ini mirip dengan Windows Media Center.
- iCAL merupakan aplikasi kalender pribadi yang disediakan pada mac os x leopard ini yang dapat men-syncrhonized dengan mail. Ikon iCal menampilkan tanggal saat ini bahkan ketika aplikasi tersebut tidak berjalan.
- iCHAT adalah aplikasi menyerupai yahoo messenger yang dimiliki oleh leopard ini. Perangkat lunak instant messaging oleh Apple Inc untuk Mac OS X sistem operasi ini dilengkapi audio, video dan screen sharing dan juga pesan teks.
- MAIL adalah sebuah program e-mail yang disertakan Apple Inc ’s Mac OS X sistem operasi. Mail menggunakan SMTP, POP3, dan IMAP protokol, dan mendukung Yahoo! Mail, AOL Mail, GMail, MobileMe and Exchange melalui IMAP. Fitur OS iPhone versi mobile dari Apple Mail dengan tambahan dukungan ActiveSync. Dimulai dengan versi dikirim dengan Mac OS X v10.6, Mail telah penuh mendukung Microsoft Exchange Server.
- PARENTAL CONTROL merupakan sebuah aplikasi untuk membantu melindungi anak-anak mereka ketika menggunakan perangkat dan layanan. Salah satunya yaitu, mengontrol konten dilihat anak pada perangkat yang terhubung ke Internet.
- PHOTO BOOTH adalah sebuah aplikasi perangkat lunak kecil yang diciptakan oleh Apple Inc untuk Mac OS X untuk mengambil foto dan video dengan kamera iSight Webcam atau lainnya. Juga terdapat fitur untuk mengeditnya.
- PREVIEW adalah Mac OS X’s aplikasi untuk menampilkan gambar dan Portable Document Format (PDF) dokumen.
- QUICK LOOK adalah fitur untuk memudahkan melihat gambar, dokumen, mendengar mp3, video dll tanpa membukanya dengan sebuah aplikasi. Terdapat juga plug-in Quick Look untuk melihat file lainnya.
- SAFARI adalah browser bawaan dari Mac Os X.
- SPACE adalah sebuah implementasi virtual desktop yang memungkinkan menggunakan dua atau lebih desktop per pengguna, dengan aplikasi tertentu dan jendela di setiap desktop. Pengguna dapat mengatur Space tertentu untuk aplikasi tertentu (misalnya, satu untuk tugas-tugas yang berhubungan dengan pekerjaan dan satu untuk hiburan) dan beralih di antara mereka. Expose bekerja dalam Spaces, memungkinkan pemakai untuk melihat sekilas semua di satu layar desktop. Pengguna dapat membuat dan mengontrol sampai 16 ruang, dan aplikasi yang dapat diaktifkan di antara masing-masing, menciptakan ruang kerja yang sangat besar.
- SPOTLIGHT adalah fitur pencarian dengan sistem pencarian berbasis yang memungkinkan pengguna dapat menemukan dengan cepat berbagai item di komputer, termasuk dokumen-dokumen, gambar, musik, aplikasi, System Preferences, serta kata-kata yang spesifik dalam dokumen dan halaman web dalam web browser sejarah atau bookmark. Hal ini juga memungkinkan pengguna untuk mempersempit pencarian dengan tanggal pembuatan, tanggal modifikasi, ukuran, jenis dan atribut lainnya.
- TIME MACHINE adalah aplikasi untuk menciptakan incremental backup file yang dapat dikembalikan di kemudian hari. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mengembalikan seluruh sistem, beberapa file, atau bahkan satu file. Time machine dapat berjalan dalam iWork, iLife, dan beberapa program lain yang kompatibel, sehingga memungkinkan untuk mengembalikan objek individu (misalnya: foto, kontak, kalender acara) tanpa meninggalkan aplikasi.
- UNIVERSAL ACCESS adalah sebuah komponen dari Mac OS X yang menyediakan kemampuan komputasi bagi penyandang buta, tuli, dan cacat.
- Didukung oleh 18 bahasa internasional.
TAMBAHAN KEAMANAN
Keamanan yg baru menampilkan
pertahanan internal yg lebih baik dari serangan dibandingkan versi sebelumnya.
Library Randomization.
Leopard mengimplementasikan Library
Randomization, untuk mencari lokasi dari beberapa libraries di memori.
Kerentanan memori program yang korup sering bergantung pada alamat yang dikenal
sebagai Libraries Routines, yang memungkinkan kode dimasukkan untuk menjalankan
proses atau mengubah file. Library Randomization merupakan batu loncatan lebih
baik dalam pengacakan alamat kosong.
Application Layer Firewall.
Leopard memiliki dua mesin firewall:
IPFW BSD asli, yang hadir dalam rilis sebelumnya Mac OS X, dan yang baru
Application Layer Firewall Leopard. Tidak seperti IPFW, yang menangkap dan
menyaring IP datagrams sebelum kernel melakukan proses penting, Application
Layer Firewall beroperasi pada socket layer, terikat proses individual. Layer
Aplikasi Firewall juga bisa membuat keputusan filtering pada per-aplikasi
dasar. Dari dua-mesin firewall, hanya Application Layer Firewall yang
sepenuhnya muncul pada Leopard User Interface. Firewall baru ini menawarkan
less control over individual packet decisions yang berarti pengguna dapat
memutuskan untuk mengizinkan atau menolak koneksi sistem atau aplikasi
individual, tetapi harus menggunakan IPFW untuk mengatur fine-grained TCP/IP
sesuai kebijakan. Hal ini juga membuat beberapa kebijakan untuk proses sistem
pengecualian: baik mDNSResponder maupun program yang berjalan dengan privileges
superuser yang di seleksi.
Sandboxes
Leopard mencakup tingkat
kernel-level yang mendukung untuk Role Based Access Control (RBAC). RBAC ini
dimaksudkan untuk mencegah, misalnya, aplikasi seperti Mail dari mengedit
database password.
Application Signing
Leopard menyediakan kerangka kerja
untuk menggunakan Public Key Signature untuk Code Signing untuk memverifikasi
kode yang belum diubah. Signatures dapat juga digunakan untuk memastikan bahwa
program benar-benar di “update”, dan memberikan special security privileges
saat berganti ke versi baru. Hal ini akan mengurangi jumlah pengguna keamanan
prompt, dan kemungkinan pengguna dibiasakan untuk hanya dengan mengklik “OK”
untuk apapun.
Secure Guest Account
Tamu diberikan akses ke sistem
Leopard dengan account yang nantinya sistem dapat menghapus dan me-reset di
logout.
Fitur keamanan di Leopard dinilai
lemah dan tidak efektif. Publisher Heise Security mencatat bahwa Leopard
installer menurunkan perlindungan firewall dan terbuka untuk diserang ketika
firewall sudah diaktifkan kembali. Beberapa peneliti mencatat bahwa fitur
Library Randomize yang ditambahkan ke Leopard tidak efektif dibandingkan dengan
platform lain, dan bahwa “Security Guest Account” dapat dimanfaatkan oleh Guest
untuk mempertahankan akses ke sistem Leopard bahkan setelah proses log out.
SYSTEM REQUIREMENTS
Sistem operasi Leopard dapat
dijalankan dengan syarat spesifikasi yaitu, komputer Machintos apapun asalkan
dilengkapi prosesor Intel maupun PowerPC (PPC) G5 atau G4 minimun 867 MHz dan
memerlukan kapasitas memori (RAM) minimun 512 MB. Sementara Leopard Server
dapat beroperasi pada komputer dengan memori (RAM) minimum 1 GHz dengan
kapasitas hardisk minimal 20 GB.
SUPPORTED MACHINE
Leopard dapat berjalan pada iMac G4,
G5 iMac pertama, kedua, iMac G5 (dengan sensor cahaya ambient), iMac G5 ketiga
(dengan ISight), iMac Intel Core Duo dan (sekarang) iMac Intel Core 2 Duo,
PowerBook G4, Power Mac G4, Power Mac G5, iBook G4, MacBook, MacBook Pro,
MacBook Air, Mac Pro, Mac Mini, Xserve, Xserve G5, Xserve RAID, Macintosh G4
Server, dan kemudian eMac.
Leopard dapat berjalan di hardware
lama selama mereka memiliki upgrade G4 867mhz atau lebih cepat, memiliki
sekurang-kurangnya 9 GB free hard drive space, 512 MB RAM dan memiliki DVD
drive. Namun Leopard tidak akan berjalan pada 900MHz iBook G3 model walaupun
mereka memenuhi system requirement minimal 867Mhz. Hal ini disebabkan karena
kurangnya AltiVec dalam prosesor G3 dan fakta bahwa kebanyakan pra G4 dan awal
sistem G4 tidak mempunyai perangkat keras video yang mampu mendukung Core
Image, yang merupakan dua teknologi penting pada Leopard. Akan tetapi Leopard
tetap dapat berjalan pada mesin G3 ini dan pra 867mhz G4 tetapi sistem dapat
berperilaku tidak beraturan dan banyak program, fitur dan fungsi mungkin tidak
bekerja dengan benar atau tidak bekerja sama sekali.
Leopard juga dapat berjalan pada
penggunaan PowerPC G4 CPU komputer dengan kecepatan lebih rendah dari system
requirenment 867 MHz. Namun untuk menjalankan Leopard pada mesin ini berbeda
dengan mesin yang didukung seperti diatas. Salah satu cara yang umum untuk
menjalankannya adalah dengan menggunakan aplikasi LeopardAssist, yang merupakan
sebuah bootloader seperti XPostFacto (yang digunakan untuk menginstal rilis
sebelumnya Mac OS X di Power PC G3 yang tidak didukung dan pra-G3 Mac) yang
menggunakan Open Firmware Mac Leopard untuk memberitahu bahwa mesin CPU 867 MHz
memenuhi persyaratan minimum untuk instalasi yang nantinya akan diperiksa
sebelum diizinkan untuk memulai instalasi. Dengan begitu instalasi akan tetap
berjalan walaupun CPU lebih lambat. Saat ini, LeopardAssist hanya berjalan pada
mesin G4 yang lebih lambat dan banyak orang yang berhasil menginstal Leopard
pada mesin lama itu. Hasil yang sama juga dapat dilakukan dengan cara mengubah
baris script di file Distribution.dist pada DVD instalasi Leopard dan
memburning salinan baru di DVD dengan file yang diperbarui untuk menghentikan
hasil processor clock speed check, yang tampil ketika script di file ini
dijalankan sebelum Leopard terinstal.
Komentar
Posting Komentar