Jenis-Jenis Kerusakan Pada Saat Instalasi
. Kerusakan Pada Saat Instalasi
Kerusakan pada saat instalasi biasanya
disebabkan oleh tidak lengkapnya file yang ada pada CD/DVD atau media
penimpanan lainnya. Hal ini akan mengakibatkan corrupt pada sistem operasi
ketika proses instalasi telah selesai. Selain file, kerusakan dapat terjadi
juga pada perangkat kerasnya. Misalnya ketika filenya berupa CD/DVD, kemudian
DDROM Drive nya megalami kerusakan, kemungkinan optiknya tidak bekerja 100 %,
maka juga dapat menyebabkan ketidaklengkapan file.
17.2. Mengantisipasi Kerusakan Pada Saat Instalasi
Beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mengantisipasi kerusakan pada
saat instalasi sistem operasi adalah sebagai berikut :
Pastikan bahwa file / DVD yang digunakan memiliki file yang lengkap tanpa
adanya error. Untuk sistem operasi debia, maka saudara dapat mendownload pada
alamat resminya di https://www.debian.org/, seperti pada gambar berikut
ini.
Pada alamat tersebut banyak
fasilitas yang tersedia, misalnya informasi tentang Free Software, Partners,
Donasi, Instalasi melalui jaringan Internet (Network Install), CD ISO Image,
Release Info, Installation Manual, Deboan Books, Bug Reports, Download Debian
versi terbaru dan lain sebagainya.
17.3. Melakukan Perawatan Pada Sistem Operasi
Melakukan
perawatan pada sistem operasi merupakan hal yang penting, karena beberapa
alasan tersebut dibawah ini :
·
Sistem operasi memegang peranan
penting terhadap performa atau kinerja perangkat komputer.
·
Komputer digunakan untuk mengerjakan
berbagai tugas dan beberapa membutuhkan waktu secepat mungkin.
·
Mencegah kerusakan Sistem Operasi,
Program aplikasi, data, bahkan hardware yang nantinya dapat menimbulkan
kerugian yan lebih besar.
Beberapa penyebab kerusakan atau
kinerja tidak optimal pada Sistem Operasi antara lain sebagai berikut :
·
Kerusakan hardware, misalnya :
hardisk, RAM, Processor dan lain sebagainya.
·
Registry yang terlalu banyak
terkontaminasi informasi dari berbagai sumber.
·
Banyak software yang tidak disupport
hardware yang memadai.
·
pemutusan proses yang belum selesai.
·
Sistem Operasi terkontaminasi
berbagai jenis virus.
Salah
satu langkah yang perlu dilakukan adalah membackup sistem Operasi. Tujuan dari
backup sistem operasi ini adalah untuk menyimpan sistem operasi yang sudah ada
sebagai antisipasi apabila sewaktu-waktu terjadi permasalahan pada sistem
operasi, sehingga tidak perlu melalukan instalasi sistem operasi mulai dari 0
lagi.
Beberapa keuntungan menggunakan sistem operasi Linux
·
Tidak ada
Registry di Linux
Pada
sistem operasi Windows, maka semua Informasi disimpan pada Registry dan sangat
rentan terhadap virus, sehingga dapat menyebabkan kerusakan sistem, misalnya sistem
manjadi lambat, hang dan lain sebagainya. Pada sistem operasi Linux, maka
penyimpanan konfigurasi sistem disimpan secara terpisah / sendiri-sendiri dan
biasanya berupa file teks dengan ekstensi .conf.
·
Software disimpan
dalam repository
Pada
sistem operasi Linux, maka digunakan
konsep “software repository“, artinya bahwa semua software dikumpulkan
secara terpusat untuk dipelihara oleh pengem-bang program. Dengan demikian
tidak perlu mendownload software-software dari sumber yang kurang jelas yang
kemungkinan disusupi oleh program berbahaya, misalnya virus.
·
Administrator
hanya Root
Pada
sistem operasi Linux hanya root yang
menjadi administrator sehingga kekuasaan untuk mengubah konfigurasi sistem
dapat dilakukan hanya pada saat genting saja. Pada sistem operasi Windows lebih
rentan terhadap virus atau malware.
Komentar
Posting Komentar